LABUHA, NUANSA – Suasana semarak memenuhi hamparan sawah. Ratusan petani tampak bersemangat mengikuti Panen Raya Padi di Desa Sumber Makmur, Kecamatan Gane Timur, Kabupaten Halmahera Selatan, yang dilaksanakan pada Rabu (10/9). Kegiatan ini menandai keberhasilan petani setempat dalam mengelola lahan pertanian seluas 76 hektare dengan hasil yang memuaskan.
Acara tersebut dihadiri langsung oleh Gubernur Maluku Utara, Serly Tjoenda Laos, didampingi Wakil Gubernur Sarbin Sehe, Dinas Pertanian Provinsi Maluku Utara, Dinas Pertanian Kabupaten Halmahera Selatan, dan Forkopimda setempat serta mitra strategis. Kehadiran mereka menjadi bentuk dukungan nyata pemerintah terhadap para petani yang terus berupaya mewujudkan ketahanan pangan daerah.
Dalam sambutannya, Gubernur Serly menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para petani atas kerja keras dan semangat gotong royong yang tetap terjaga meski menghadapi berbagai tantangan.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pertanian Maluku Utara, Anwar Husen, menjelaskan bahwa panen raya di Desa Sumber Makmur merupakan bagian dari program peningkatan produksi padi provinsi, yang sejalan dengan kebijakan nasional untuk memperkuat ketahanan pangan daerah. Dari luas tanam 76 hektare, produktivitas padi yang dihasilkan mencapai sekitar 4-5 ton per hektare, dengan total produksi sekitar 380 ton gabah kering panen (GKP).
Panen raya ini diakhiri dengan pemberian bantuan sarana produksi pertanian, simbolis pemotongan padi oleh Gubernur dan Wakil Gubernur, diiringi sorak gembira para petani. Momentum ini menjadi motivasi baru bagi masyarakat untuk terus mengembangkan sektor pertanian sebagai tulang punggung ekonomi daerah.
Dengan keberhasilan panen raya padi di Desa Sumber Makmur ini, diharapkan produksi padi di wilayah Maluku Utara semakin meningkat, serta mampu memperkuat posisi provinsi sebagai salah satu daerah penyangga pangan di kawasan timur Indonesia. Pemerintah provinsi menegaskan komitmennya untuk terus mendukung petani melalui kebijakan yang berpihak kepada sektor pertanian, guna mewujudkan “Maluku Utara Bangkit, Maju Sejahtera, Berkeadilan, Berdaulat, dan Berkelanjutan Melalui Pertanian Unggul dan Modern.
