WEDA, NUANSA – Pihak PT. Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) di Halmahera Tengah (Halteng), Maluku Utara (Malut), angkat bicara atas peristiwa kecelakaan kerja tragis yang terjadi pada Sabtu (2/4).
Supervisor Komunikasi PT IWIP, Bilal Sau kepada wartawan Nuansa Media Grup (NMG) mengakui bahwa peristiwa naas itu memang benar terjadi. “Memang terjadi kecelakaan di dalam area kawasan industri yang melibatkan kendaraan yang beroperasi di dalam kawasan serta mengakibatkan sejumlah orang mengalami cedera,” akunya.
Menurut Bilal, kecelakaan terjadi dikarenakan tindakan tidak aman oleh pengemudi atau operator dump truck 493, dimana mengambil jalur kanan dengan kecepatan melebihi batas kecepatan yang diizinkan.
Tetapi, pihak IWIP, melalui Bilal mengatakan, tidak ada korban dalam tabrakan hebar tersebut. Saat ini para korban cedera telah mendapatkan penanganan tim medis perusahaan. “Ada yang sementara dirawat. Yang dirawat 4 orang,”paparnya.
Kata dia, namun untuk kelalaian sopir dump truk 493 dengan kecepatan melebihi batas yang diizinkan masih dalam penanganan perusahan. “Tindaklanjutnya masih dalam penanganan perusahaan sesuai aturan yang berlaku,”jelasnya.
Sembari Bilal menambahkan, empat karyawan yang menjadi korban kecelakaan saat ini sedang dirujuk ke Ternate untuk penanganan lebih lanjut. “Sejauh ini belum ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut,” pungkasnya. (gon)