TERNATE, NUANSA – Setelah menetapkan YC, Direktur CV NK, selaku tim kreatif pada kegiatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) sebagai tersangka, Kejaksaan Negeri (Kejari) Ternate belum memberikan kepastian kapan penetapan tersangka tambahan dan siapa orangnya.
Kepala Kejari Ternate, Abdullah memberikan isyarat bahwa pihaknya terus melakukan pengembangan penyidikan. Jika ada fakta yang mengarah ke oknum tertentu, maka sudah tentu akan ditetapkan tersangka. Abdullah juga memastikan kalau dalam kasus dugaan korupsi anggaran Haornas tahun 2018 ini tersangkanya tidak tunggal. “Kita lihat saja fakta penyidikan ke depan. Kita akan pakai fakta penyidikan. Teknisnya nanti Kasi Pidsus yang lakukan,” jelasnya.
Kasi Pidsus Kejari, Fajar Hidayat menambahkan, selama penyelidikan berlangsung, penyidik telah memeriksa belasan orang saksi, termasuk Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman dan Plt Kepala Disperkim Ternate, Sukarjan Hirto. Tauhid diperiksa karena pada tahun 2018 lalu, ketika kegiatan Haornas berlangsung, bertindak sebagai Ketua tim anggaran pemerintah (TAPD) sekaligus Sekretaris Kota Ternate, sedangkan Sukarjan ketika itu menjabat Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga.
Untuk Wali Kota, kata Fajar, dilayangkan surat panggilan hingga tiga kali. M. Tauhid baru memenuhi panggilan penyidik setelah dilayangkan panggilan ketiga. “Saya tidak menyebut pak Wali Kota, karena saat itu masih menjabat Sekda sekaligus Ketua TAPD. Ada belasan saksi yang sudah kami periksa, baik itu swasta, dari Kementerian dan Pemkot Ternate,” jelasnya.
Menurutnya, tidak menutup kemungkinan para saksi yang sudah diperiksa itu akan dipanggil lagi untuk dimintai keterangan dalam rangka pengembangan penyidikan, setelah penyidik menetapkan satu tersangka. Lanjutnya, Sukarjan Hirto memiliki peran penting dalam kegiatan Haornas, baik dari acaranya maupun pengelolaan anggarannya. “Jangankan mantan Ketua TAPD, setiap orang yang kita perlukan kesaksian akan dipanggil lagi,” tegasnya.
Sebagaimana diketahui, proyek Haornas ini dianggarkan melalui APBN Rp 2,5 miliar dan APBD Kota Ternate Rp 2,8 miliar. Kegiatan ini berjalan tahun 2018. Ketika itu mendiang Burhan Abdurahman masih menjabat Wali Kota Ternate dan Sekretaris Daerah (Sekda) sekaligus ketua tim anggarannya adalah M. Tauhid Soleman yang saat ini menjabat Wali Kota Ternate. (gon/rii)
