TERNATE, NUANSA – Tiga guru dari Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Kota Ternate berhasil melangkah ke tahap selanjutnya dalam seleksi Calon Guru Penggerak Angkatan 9 Tahun 2023. Mereka adalah Muhammad Yusuf, Lia Nurmala, dan Santi Evaria. Mereka akan mengikuti tahapan selanjutnya, yakni literasi digital dan pembuatan media pembelajaran (TIK).
“Kami telah melakukan webinar melalui platform merdeka belajar untuk guru di lingkungan SMA dan diikuti oleh para guru di Maluku Utara,” ujar Lia Nurmala kepada Nuansa Media Grup (NMG), Jumat (20/10).
Lia mengatakan, webinar tersebut dihadiri oleh Kepala Bidang GTK Dinas Pendidikan Provinsi Maluku utara Ruslan Jainudin, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Kota Ternate Drs Yasin Malan, Pusdatin Kemendikbudristek Mira Maulia, dan Dutek Teknologi Surahman Raja.
“Tujuan sekolah penggerak ini adalah untuk meningkatkan kompetensi guru, di mana para guru dituntut untuk menguasai dan beradaptasi dengan kondisi perkembangan digitalisasi, yaitu literasi digital dan pembuatan media pembelajaran yang diprioritaskan pada siswa-siswi di sekolah,” jelasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Santi Evaria, menuturkan melalui Pembelajaran Berbasis TIK (PembaTIK) ini, diharapkan pihaknya dapat mengubah karakter siswa melalui karya kreatif, seperti membuat konten yang dapat memberikan edukasi positif melalui konten yang dapat menyasar kepada siswa-siswi pada umumnya.
Sementara itu, Kepala SMAN 4 Kota Ternate, Firdaus Ibrahim, berharap agar tiga guru tersebut dapat meraih kesuksesan pada tahap berikutnya. Sebab, mereka akan menjadi teladan dan memberikan inspirasi kepada siswa-siswi di lingkungan SMAN 4 Kota Ternate dan Maluku Utara umumnya. (tr2/tan)