JAILOLO, NUANSA – Pengurus DPC Partai Demokrat Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, menggelar rapat koordinasi (rakor) di Hotel D’Hoek, Desa Hatebicara, Kecamatan Jailolo, Selasa (7/11).
Rakor tersebut dihadiri Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Maluku Utara James Uang, Ketua DPC Halbar Ibnu Saud Kadim, serta 25 caleg DPRD Halbar dan caleg provinsi dapil Halbar.
James mengatakan, rapat kali ini dalam rangka melaksanakan konsolidasi kemenangan menuju Pemilu 2024. Dari hasil rapat, Demokrat memasang target tinggi dengan meraih 10 kursi DPRD Halbar.
“Dengan rincian dapil I ditargetkan empat kursi, dapil II tiga kursi dan dapil III juga tiga kursi. Variabel untuk mencapai 10 kursi itu pertama adalah seluruh caleg kabupaten dan provinsi harus turun konsolidasi menyapa masyarakat di samua desa yang tersebar di 9 kecamatan,” ujar James dalam konferensi pers usai rakor.
Variabel kedua, kata James, Demokrat akan membentuk tim relawan guna bekerja mengawal para caleg di masing-masing dapil. Ketika tim relawan sudah dibentuk dari masing-masing dapil, maka langsung diberikan surat keputusan (SK) oleh pengurus DPC Demokrat.
“Jadi relawan untuk dapil I itu sebanyak 17 ribu orang yang akan kita SK-kan, dapil II 14 ribu orang, dapil III juga 14 ribu orang yang akan kita SK-kan. Jadi tim relawan ini bakal kita berikan operasional untuk mereka. Tugas mereka adalah harus bekerja mati-matian untuk membela caleg Partai Demokrat,” tegas James.
Selain itu, James meminta semua caleg DPRD Halbar agar bekerja solid dan kompak untuk meraih kemenangan. Ia pun akan mengerahkan seluruh stakeholder untuk masuk dalam tim relawan ke depan.
Sementara itu, Ketua DPC Demokrat Halbar, Ibnu Saud Kadim, menambahkan rakor ini bertujuan untuk memberikan arahan dan strategi politik kepada para caleg dalam momentum Pileg 2024.
“Ini menjadi catatan penting untuk kita terutama para caleg, sehingga apa yang disampaikan oleh wakil ketua (James Uang) tadi bisa dijalankan. Setelah ini kami DPC juga melaksanakan rapat internal. Kami juga sangat optimis target minimal 8 kursi, maksimal 10 kursi,” tandasnya. (adi/tan)
