JAILOLO, NUANSA – Tim Kampanye Daerah (TKD) pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) menargetkan menang 70 persen suara di Kabupaten Halmahera Barat.
Optimisme itu ditunjukkan dalam deklarasi pemenangan oleh TKD Halmahera Barat untuk Koalisi Indonesia Maju Prabowo-Gibran di aula Hotel D’hoek, Desa Hatebicara, Kecamatan Jailolo, Rabu (29/11).
Ketua TKD Halbar, Yoram Uang, mengatakan sesuai dengan amanat partai, maka Prabowo-Gibran harus dimenangkan. Dalam schedule KPU pada Selasa (28/11) telah ditetapkan kampanye peserta Pemilu resmi dimulai.
“Dengan demikian, maka dengan waktu yang terbatas dan dengan segala sesuatu yang terbatas sehingga pada hari ini kita bersepakat untuk mendeklarasikan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo-Gibran di Halmahera Barat,” ujarnya.
Menurutnya, ini pertanda bahwa perang politik sudah dimulai untuk semua desa, karena KPU dan Bawaslu sudah memberi izin untuk melaksanakan kampanye deklarasi.
“Jadi kita tidak bisa lagi tidur, tidak bisa lagi diam, kita harus gerilya untuk memenangkan Prabowo-Gibran untuk terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia tahun 2024,” tegasnya.
Ia menjelaskan, dalam pandangan politik dan perbedaan pilihan adalah hal yang lumrah. Tetapi sebagai partai politik, sebagai pelaku politik, dan sebagai kontestan politik 2024, tentunya harus mampu menjaga keamanan dan kedamaian untuk mewujudkan pemilu yang aman, jujur dan adil.
Koalisi untuk capres nomor urut 2 merupakan koalisi terbesar dari kedua pesaing lainnya, karena diusung oleh 9 partai politik di antaranya Partai Gerindra, Golkar, Demokrat, PAN, PSI, PBB, Gelora, Prima, dan Garuda.
“Kesembilan partai politik yang berada di parlemen maupun belum berada di parlemen memiliki inovasi yang luar biasa,” ujarnya.
Ia mengaku optimis karena saat ini Prabowo-Gibran didukung oleh sejumlah ormas dan juga dibelakangnya ada Presiden Joko Widodo dan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
“Target suara Prabowo-Gibran secara nasional itu 60 persen, dan itu bukan hanya di wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, tetapi berlaku di seluruh provinsi di Indonesia harus menang,” tegasnya.
“Jadi TKD Halmahera Barat harus dapat memenangkan Prabowo-Gibran di angka 60 sampai 70 persen sesuai dengan target pemenangan nasional,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua DPD Demokrat Maluku Utara, James Uang, menuturkan Koalisi Indonesia Maju terdapat sebanyak 9 partai yang akan memperjuangkan, dan memenangkan Prabowo-Gibran di Halmahera Barat hingga mendekati angka 70 sampai 80 persen suara.
Dalam mencapai target tersebut, James menekankan TKD harus memiliki strategi. Karena itu, TKD Halbar dengan seluruh pimpinan partai pengusung Prabowo-Gibran harus lancar melakukan konsolidasi karena memang ini bertaruh harga diri.
“Karena perbedaan satu suara saja tetap ada pemenang dan kalah. Kalau seandainya Prabowo menang, otomatis pendekatan pemerintah daerah dengan pemerintah pusat sangat mudah. Jadi saat kampanye selain menjual diri kita, kita juga harus menjual Prabowo-Gibran,” pungkasnya. (adi/tan)
