DARUBA, NUANSA – Meski tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 belum dimulai, Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai sudah mulai menganggarkan dana pengamanan Pilkada secara bertahap. Sesuai dengan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), anggaran pengamanan Pilkada Morotai digelontorkan sebesar Rp4 miliar. Rinciannya Rp3 miliar untuk Polres Morotai dan Rp1 miliar untuk Kodim/1514 Morotai.
Dana hibah Pemda Morotai kepada Polres Morotai berdasarkan NPHD1 Nomor 200.2/NPHD/47/PM/XII/2023 dan Nomor B/432/XII/2023 sebesar Rp3 miliar. Sedangkan dana hibah Pemda Morotai ke Kodim 1514/Morotai berdasarkan NPHD Nomor 200.2/NPHD/48/PM/XII/2023 dan Nomor B/175/XII/2023 sebesar Rp1 miliar.
“Anggaran pengamanan (Pilkada) sejauh ini baru Polres yang dicairkan, tahap pertama ini sebesar Rp500 juta. Sedangkan Kodim belum. Kodim kita belum geser, karena belum ada permintaan,” jelas Kepala Kesbangpol Morotai, Lauhim Goraahe, kepada Nuansa Media Grup (NMG), Senin (29/1).
Lauhim mengaku, pencairan dana tersebut bukan atas permintaan dari pihak Polres maupun Kodim, tetapi dikhawatirkan saat permintaan nanti kas daerah kosong, sehingga digeser karena sementara ini masih ada anggaran.
“Jadi bukan permintaan mereka, sehingga itu daripada dia menumpuk atau saat permintaan Kasda kosong, lebih baik kita geser sedikit-sedikit sudah,” tandasnya. (ula/tan)