Daerah  

Pria di Halmahera Barat Ditemukan Meninggal Terbakar di Pengasapan Kopra

Jenazah korban saat dievakuasi.

JAILOLO, NUANSA — Warga Desa Tedeng, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat pria yang meninggal terbakar di lokasi pengasapan kelapa (kopra), Jumat (27/6) sekitar pukul 02.00 WIT dinihari.

Korban diketahui bernama Sukur Lawalata, pria kelahiran Ambon, 26 Juli 1968, yang berdomisili di Desa Akediri, Kecamatan Jailolo. Korban yang berprofesi sebagai sopir itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan di tengah kobaran api di tempat pengasapan kopra desa setempat.

Informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian menyebutkan, kejadian ini pertama kali diketahui dari keterangan anak korban, Silfana Lawalata (29), yang mengaku sempat dihubungi oleh ayahnya melalui telepon sebelum insiden tragis itu terjadi.

“Sekitar pukul 02.00 WIT, ayah menelepon saya tapi saya tidak sempat menjawab. Saat saya telepon balik, beliau mengatakan dalam dialek daerah, ‘Tolong jaga anak-anak. Papa mau babuang di api’, lalu saya mendengar suara teriakan minta tolong sebelum telepon terputus,” ungkap Silfana kepada pihak berwajib.

Sementara itu, seorang saksi lainnya, Glen (23), warga Desa Tedeng, mengaku mendengar suara orang berlari di depan rumahnya pada waktu kejadian. Saat keluar rumah, ia melihat api berkobar di tempat pengasapan kopra dan langsung bergegas menuju lokasi bersama warga lainnya untuk memadamkan api.

“Saat kami sedang memadamkan api, saya melihat ada tangan manusia dari balik kobaran api,” ujar Glen.

Mengetahui hal tersebut, warga segera menghubungi aparat kepolisian. Petugas dari Polsek Jailolo yang tiba di lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan area, serta mengevakuasi jenazah korban ke rumah sakit untuk dilakukan visum. Barang bukti di lokasi kejadian juga diamankan, meski sejauh ini belum ditemukan barang mencurigakan lainnya.

Saat ini, kasus tersebut masih dalam penyelidikan lebih lanjut. Polisi belum dapat memastikan apakah peristiwa ini murni bunuh diri atau ada unsur lain yang terlibat. (adi/tan)

Exit mobile version