Wagub Malut Minta Penguatan Jaringan Telekomunikasi di Wilayah Kepulauan

SOFIFI, NUANSA — Wakil Gubernur Maluku Utara, Sarbin Sehe, menyampaikan tantangan pembangunan infrastruktur telekomunikasi di daerah kepulauan. Hal ini disampaikan Sarbin saat melakukan pertemuan di ruang rapat bersama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia di Jakarta.

Ia menyoroti kondisi geografis Maluku Utara yang terdiri dari banyak gugus pulau dan dominasi transportasi laut sebagai hambatan utama dalam pemerataan pembangunan, khususnya akses komunikasi dan informasi.

“Dari 10 kabupaten/kota di pulau Halmahera, hanya empat kabupaten yang aksesnya cukup terbuka, yaitu Halmahera Barat, Halmahera Utara, Halmahera Timur, dan Halmahera Tengah,” ucap Sarbin.

Ia menyoroti lemahnya jaringan telekomunikasi, meski sejumlah tower BTS telah dibangun.

“Banyak tower sudah berdiri, tetapi tidak ada operator yang beroperasi di sana. Sinyalnya lemah karena semua kapasitas penyedia berasal dari Bakti,” jelasnya.

Sarbin menegaskan perlunya penguatan kapasitas BTS, agar sinyal komunikasi benar-benar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. (tan)