google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0

TMI Maluku Utara Dilantik, Perkuat Kolaborasi untuk Kesejahteraan Petani  

TERNATE, NUANSA – Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, yang diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kadri La Etje, menyaksikan pelantikan dan pengukuhan pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Tani Merdeka Indonesia (TMI) Provinsi Maluku Utara masa bakti 2025-2030.

Pelantikan yang berlangsung di Ballroom Royal Resto, Sabtu (22/11) ini dihadiri oleh Ketua DPN Tani Merdeka Indonesia, Don Muzakir, beserta jajarannya, Ketua dan DPW TMI Maluku Utara Mislan Syarif beserta jajarannya, perwakilan Forkopimda Maluku Utara dan Kota Ternate, mewakili Wali kota Ternate, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik, mewakili Wali Kota Tidore, Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan politik, Kepala Bulog Cabang Ternate, Perwakilan Bank Indonesia, serta jajaran Pengurus Tani Merdeka se-Maluku Utara.

google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Acara di mulai dengan pembacaan keputusan Dewan Pimpinan Nasional Tani Merdeka Indonesia tentang susunan kepengurusan DPW TMI Provinsi Maluku Utara, dilanjutkan dengan prosesi pelantikan dan pengukuhan DPW TMI Maluku Utara.

Mengawali sambutan Gubernur, Asisten I menyampaikan selamat kepada DPW Tani Merdeka Indonesia yang baru saja dilantik dan dikukuhkan.

Ia menekankan pentingnya peran Tani Merdeka Indonesia dalam mendukung petani dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Ia juga menyambut baik program-program bantuan sosial yang akan dilaksanakan oleh organisasi tersebut, seperti pendistribusian bantuan pangan kepada petani yang membutuhkan, pendampingan dalam pengembangan usaha pertanian kecil, mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pertanian berkelanjutan, keberlanjutan pangan, dan pentingnya mendukung petani lokal.

Kadri berharap, DPW Tani Merdeka Indonesia Maluku Utara dapat berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mencapai tujuan meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani di Maluku Utara.

Pada kesempatan yang sama, Ketua Dewan Pembina Nasional Tani Merdeka Indonesia, Don Muzakir, menjelaskan bahwa Tani Merdeka Indonesia adalah organisasi yang berfokus pada pengembangan pertanian dan kesejahteraan petani, dan berkomitmen untuk memberikan dukungan kepada para petani dalam menghadapi tantangan sehari-hari.

Ketua Dewan Pimpinan Nasional juga menyampaikan bahwa organisasi ini akan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mencapai tujuan meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani di Maluku Utara.

Ia juga mengajak seluruh anggota Tani Merdeka Indonesia untuk terus berjuang dan bekerja sama dalam meningkatkan kualitas hidup petani dan masyarakat, serta mendukung program-program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Sementara Ketua DPW TMI Maluku Utara yang baru dilantik, Mislan Syarif, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas amanah yang diberikan. Ia menekankan pentingnya perjuangan petani, nelayan, dan peternak di seluruh kepulauan Maluku Utara, serta menegaskan komitmen untuk memperjuangkan keadilan bagi hasil, akses teknologi, dan dukungan pemerintah yang berpihak pada sektor pertanian.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo Subianto selaku penasihat TMI, serta Ketua Pembina TMI Sudaryono, dan Ketua Pimpinan Pusat Muzakir.

“Kami percaya bahwa kepemimpinan ini bukan soal jabatan, melainkan pengabdian pada negara, negeri, dan rakyat,” ujarnya.

Ia berharap agar TMI Maluku Utara dapat menjadi wadah yang memperkuat kedaulatan pangan, mengurangi ketergantungan pada impor, serta meningkatkan kesejahteraan petani di daerah kepulauan.

Pelantikan ini diharapkan menjadi titik awal bagi gerakan pertanian yang lebih inklusif dan berdaya saing, dengan fokus pada regenerasi petani, peningkatan produksi, serta perlindungan terhadap praktik perdagangan yang merugikan petani. (tan)

google.com, pub-1253583969328381, DIRECT, f08c47fec0942fa0
Exit mobile version