TERNATE, NUANSA – DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Maluku Utara menyoroti antusiasme masyarakat dalam menyambut perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) yang sering diwarnai dengan euforia. KNPI mengingatkan pentingnya menjadikan momentum ini sebagai ajang refleksi dan perbaikan diri untuk melangkah lebih baik.
“Selain mengharapkan ketertiban dan keamanan jelang Natal dan tahun baru, kami juga mengingatkan bahwa ini bagian dari momentum untuk merefleksikan dan evaluasi atas proses perjalanan setiap insan,” ujar Sekretaris DPD KNPI Malut, Jufri M Soleman, Selasa (23/12).
Menurutnya, Natal tidak sekadar pelaksanaan ritual peribadatan secara formal, tetapi mesti direfleksikan dalam nilai-nilai keselamatan, kerendahan hati serta kedamaian dalam pemaknaan yang jauh lebih universal.
Begitu juga dengan perayaan tahun baru. Baginya, tahun baru tidak juga sekadar perpindahan angka atau sekadar simbol “Hijrah” semata, tetapi mesti diletakkan pada pemaknaan yang lebih berarti.
“Natal dan tahun baru jadi momen penting untuk refleksi diri, mengevaluasi perjalanan hidup setahun ke belakang, dan menetapkan harapan serta pencapaian baru untuk masa depan, dengan fokus pada perbaikan diri dan perubahan positif (hijrah),” jelas Jufri, sembari menambahkan atas nama pengurus DPD KNPI Malut mengucapkan selamat Hari Natal dan Tahun Baru.
“Tetap jaga soliditas dan sikap toleransi untuk kita semua,” tandas Jufri. (tan)
