(Catatan dari HUT 50 Tahun HIPMI)
Oleh: Mohdar Bailusy
Ketua Bidang OKK BPD HIPMI Maluku Utara
Pleanary Hall, Jakarta Convention Center “Meledak”, 10 ribuan interpreneur muda dari seluruh penjuru negeri gegap gempita merayakan Ultah Emas 50 Tahun berdirinya organisasi tercinta.
Kemeriahan ini lengkap dengan kehadiran Presiden Jokowi dan sejumlah menteri mulai dari Menko Perekonomian, Mendagri, Seskab, Menteri PU, Menteri Perhubungan, Wakapolri, wakil ketua DPD, dan tak ketinggalan 4 menteri yang berasal dari HIPMI, Menteri Perdagangan M.Lutfi, Menteri Parekraf Sandiaga S Uno, Menteri BUMN Erick Thohir dan tentunya sang permata dari Timur Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia. Selain itu juga para senior dan pendiri HIPMI seperti Ayahanda Abdul Latif dan para mantan menteri yang juga mantan Ketum HIPMI dari masa ke masa seperti Siswono Yudohusodo, Aburizal Bakrie, Agung Laksono, Chicip, Pontjo Sutowo, dan para Tokoh Bangsa seperti Surya Paloh dan sejumlah tokoh muda lainnya seperti ketua KOI Raja Sapta Oktohari, Arsyad Rasyid tak ketinggalan hadir.
HUT Emas HIPMI kali ini dikemas dalam berbagai kegiatan seperti, Indonesian Young Leaders Forum yg menghadirkan Para Menteri dari HIPMI dan Ceo CT Corp.Chairul Tanjung, Bisnis Matching dengan Dubes Singapura dan Jepang serta para pelaku Start Up dari kalangan anak muda yg sukses, Expo UMKM, wisuda HIPMI Academy dan pemilihan Duta Interpreneur HIPMI 2022. Selain itu acara juga dimeriahkan dengan kehadiran PADI, Radja, Setia Band dan RAN di panggung hiburan selebrasi HUT HIPMI.
Hal yang menarik dari HUT Emas 50 tahun HIPMI adalah tema besar yang diusung, yakni “Bersama Mewujudkan Indonesia Emas 2045” tema ini adalah bentuk Optimisme HIPMI dan seluruh anak muda Indonesia menjemput 50 tahun Kemerdekaan Indonesia, dimana Indonesia akan mendapat bonus demografi yg besar di dua dekade kedepan.
Bonus demografi ini harus dimanfaatkan dengan memperbanyak Interpreneur agar negara kita semakin mapan dan menjadi 5 besar kekuatan Ekonomi Dunia. HIPMI sebagai kawah candradimuka untuk mencetak generasi Interpreneur dan sudah terbukti sejak 50 tahun berkiprah telah banyak menghasilka para pengusaha yang sukses bukan saja di dunia usaha tapi juga sukses sebagai pemimpin bangsa di berbagai lini kehidupan.
Optimisme ini tentunya semakin dikuatkan dengan trend pertumbuhan Ekonomi kita yang semakin membaik di kuartal pertama tahun 2022 ini, sejumlah investasi yang masuk di Indonesia melalui skema PMA juga melampaui target. Selain itu trend Ekonomi kreatif yang digerakkan anak-anak muda juga terus bertumbuh dengan pesat dan bahkan menyumbang 80an Triliun di beberapa tahun terakhir ini. Hal ini menunjukan bahwa Indonesia kedepan semakin baik dan mampu bersaing dengan negara-negara besar lainnya.
Optimisme ini juga harus di ikuti dengan sejumlah ikhtiar bersama yang harus diwujudkan dengan kolaborasi antara HIPMI dan elemen anak muda lainnya, yakni terkait dengan komposisi Pengusaha kita yang masih diangka 3 prosen dibanding dengan jumlah populasi penduduk Indonesia, kita masih tertinggal dibawah Singapura yang berada di 7 prosen dan beberapa negara ASEAN lainnya.
Kenapa penting kita harus meningkatkan jumlah Pengusaha karena salah satu indikator kemajuan suatu bangsa dapat diukur dari seimbangnya antara jumlah oenduduk dengan jumlah pengusahanya. Idelanya kita harus berada diangka 7-10 prosen agar Optimisme kita menjadi negara maju bukan hanya eforia dan mimpi belaka.
Terkait ikhtiar untuk meningkatkan jumlah prosentase pengusaha ini, HIPMI terus menggencarkan kaderisasi pegusaha muda dengan berbagai cara, salah satunya adalah dengan mensyaratkan keanggotaan HIPMI harus disertai dengan profil jenis usahanya agar regenerasi ini terus berjalan.
Optimisme wujudkan Indonesia Emas 2045 tentunya akan terwujud dengan Kolaborasi kita semua. HIPMI telah memulainya dan sekarang giliran anda, Guys!!!.
