Syamsul Bahri Undur Diri Dari Jabatan Direktur RS Chasan Boesoirie

dr Syamsul Bahri.

TERNATE, NUANSA – Direktur Rumah Sakit (RS) Chasan Boesoirie, Syamsul Bahri, telah resmi menguundurkan diri dari jabatannya tersebut. Sehingga itu, dalam waktu dekta Pemprov Maluku Utara akan mengeluarkan surat keputusan Plt Direktur RS Chasan Boesoirie. Pengunduran diri Syamsul Bahri dari jabatan Direktur RS itu dibenarkan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Samsudin A. Kadir.

Menurutnya, Syamsul terpaksa mengundurkan diri karena diperhadapkan dengan sejumlah persoalan yang sementara ini terjadi di rumah sakit, termasuk soal dugaan pemotongan TTP tenaga kesehatan yang hingga diproses hukum Kejaksaan Tinggi Maluku Utara. “Waktu dekat ini juga Pemprov akan tunjuk Plt-nya. Saya dapat informasi begitu, kemarin saya paraf soalnya. Jadi memang pak Direktur sepertinya ingin berkonsentrasi untuk menghadapi beberapa permasalahan. Sehingga beliau meminta untuk istirahat lalu mengajukan pengunduran diri,”katanya pada Nuansa Media Grup (NMG), Selasa (15/11)

Samsudin mengaku, yang akan menggantikan posisi Syamsul adalah dr. Alwia Assagaf. Kata dia, Alwia adalah figur yang sementara ini menjadi bahasan di jajaran petinggi Pemprov dan kemungkinan besar dialah penggantinya. “Surat pengunduran diri dua hari yang lalu kalau tidak salah. Dia (Alwia Assagaf) termasuk dalam bahasan, kan kita membahas beberapa orang seperti, Kadis Kesehatan, beberapa Wadir dan termasuk ibu Alwia. Itu orang-orang kandidat yang kita bahas ketika mendapatkan pengunduran diri dari Direktur,”pungkasnya. (ano/rii)