JAILOLO, NUANSA – Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat, di bawah kepemimpinan Bupati Halbar James Uang dan Wakil Bupati Djufri Muhamad (JUJUR), menargetkan tujuh program prioritas dapat diselesaikan pada tahun 2024.
“Kami sangat optimis sampai 2024 nanti, tujuh program prioritas pemerintahan JUJUR sudah berjalan cukup baik. Untuk tahun anggaran 2023 dan 2024, akan ada sejumlah pembangunan yang dilaksanakan di Halbar. Baik itu investasi pemerintah maupun investasi swasta,” ujar Bupati Halbar, James Uang, Kamis (2/2).
Ia menerangkan, investasi pemerintah tersebut misalnya sejumlah kegiatan pembangunan yang akan dilaksanakan, baik yang bersumber dari APBD Halbar, APBD provinsi maupun APBN. Kemudian di sektor pendidikan kesehatan, pertanian, perikanan, kelautan, Disperindagkop dan PUPR.
“Kegiatan pembiayaan yang bersumber dari APBD kabupaten pada 2023, misalnya bidang kesehatan dan pendidikan akan dibangun lagi sejumlah fasilitas pendukung untuk mewujudkan Halbar Sehat dan Halbar Cerdas,” tegasnya.
“Untuk bidang PUPR yang dibiayai oleh APBD provinsi, misalnya pembangunan jalan ruas Sidangoli-Jailolo, Ruas Ibu-Loloda dan ruas Togerebatua-Kao. Sementara di bidang pertanian dibiayai oleh APBD provinsi yaitu pengembangan holtikultura 100 hektar,” sambungnya.
Sedangkan untuk sumber APBN adalah pembangunan pelebaran dan penambahan volume pelabuhan Jailolo dan pelabuhan Matui, Kecamatan Jailolo, pembangunan talud, pembangunan Nurseri Kelapa Modern yang akan dibangun di Sahu dengan anggaran kurang lebih Rp 75 miliar dan juga PT. Geodipa yang mengelola Panas Bumi di Jailolo, perusahaan plat merah ini yang sesuai tahapan pekerjaannya sedang berlansung dan direncanakan tahun 2024 sudah berfungsi.
Mantan Anggota DPRD Halbar empat periode ini juga menambahkan, di tahun 2024 ada pembangunan Dermaga Feri di Desa Galala, Kecamatan Jailolo. Sekarang tinggal dua persyaratan yang sedang di proses, yakni pembebasan lahan dan feasbility study (FS) serta sejumlah kegiatan lainnya.
Lebih detail, ia menuturkan, untuk investasi swasta terdiri dari PT. Dewa Agrococo yang akan mengembangkan pengelolaan kelapa pabriknya tengah dalam pembangunan. Begitu juga PT. Samudra Biru Kencana yang akan berinvestasi di sektor pertanian, perikanan dan kelautan. Progres terhadap kerja sama dengan Pemda tersebut telah dilakukan di Jakarta dan pada 6 Februari pihak perusahan tersebut akan hadir di Jailolo untuk menindaklanjuti penandatanganan MoU.
“PT NHM juga akan mengeksplorasi potensi emas di Nolu dan Roko, Kecamatan Loloda Tengah yang masuk di wilayah Halbar. Saya optimis investasi tersebut berjalan akan berdampak terhadap penurunan angka pengangguran yang cukup signifikan,” katanya.
James mengaku, ini hasil dari kolaborasi Pemkab Halbar, Pemprov dan pemerintah pusat serta pihak swasta. Menurut dia, semua ini juga tidak terlepas dari komentar para elit seperti akademisi, yang bagi pihaknya menjadikan hal itu sebagai vitamin dan energi yang memberi semangat untuk memacu terus tujuh program proritas yang akan terus dijalankan untuk mewujudkan Halbar Sehat, Cerdas Aman dan Sejahtera.
“Progran-program tersebut sangat menyentuh kebutuhan masyarakat, dan rakyat pasti butuh. Karena menyentuh kemaslahatan mereka, rakyat merasakan dan menikmatinya. Hal ini di buktikan secara akademik rilis hasil Lembaga Survei Sinergi Data, Indonesia. Tingkat kepuasaan publik terhadap kinerja pemerintahan JUJUR menjelang dua tahun, berada di angka 73,64 persen,” tandasnya. (adi/tan)