DARUBA, NUANSA – Kondisi jalan rusak dan berlubang masih ditemukan di beberapa titik di Kabupaten Pulau Morotai. Salah satunya di ruas jalan Desa Sabatai Baru, Kecamatan Morotai Selatan. Jalan rusak dan berlubang ini bisa mengancam keselamatan pengendara.
Amatan Nuansa Media Grup (NMG) di lapangan, terdapat empat titik jalan rusak parah di desa setempat. Satu titik berada di tengah pemukiman, kerusakan jalan lainnya berada di seberang desa. Selain itu, sekitar 150 meter dari jalan berlubang itu berada di depan Galian C Desa Momojiu. Sudah begitu, area tersebut tampak berdebu lantaran adanya proyek Galian C dan tumpahan material di jalanan.
Salah satu pengendara, Reky, mengaku kondisi jalan berlubang ini cukup berbahaya bagi pengendara yang berlalu-lalang, terutama pengendara roda dua. Kendati begitu, belum ada tindakan dari dinas terkait. Padahal, kondisi jalan seperti ini seharusnya sudah ada langkah cepat dari Pemkab Morotai sebelum menelan korban jiwa.
“Jalan di sini paling banyak yang sudah berlubang, jadi harus hati-hati. Sini paling bahaya apalagi kalau malam itu gelap, kalau torang berpapasan dengan oto (mobil) pasti torang jatuh di lubang itu,” kata Reky, Selasa (31/10).
“Kemarin dulu (dua hari lalu) ada ibu-ibu pake motor dorang dua baku bonceng, dorang jatuh di sini. Kasihan sekali dorang so luka-luka, dorang bilang dorang orang Desa Yao,” sambungnya.
Terpisah, Kepala Dinas PUPR Morotai, M Zain A Kadir, saat dikonfirmasi terkait perihal tersebut belum merespons hingga berita ini ditayangkan. (tr1/tan)