Daerah  

DPRD Minta Pemkot Ternate Segera Ambil Alih Gedung Dhuafa Center

Gedung Dhuafa Center.

TERNATE, NUANSA – DPRD Kota Ternate meminta Pemerintah Kota (Pemkot) untuk segera mengambilalih gedung Dhuafa Center yang kini diketahui masih dikelola pihak yayasan.

Ketua DPRD Kota Ternate, Muhajirin Bailussy, menuturkan bahwa pihaknya sudah memberikan penegasan kepada Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, untuk segera memastikan siapa saja yang memiliki hak mengelola gedung tersebut.

“Surat-suratnya sudah dikaji. Kami meminta agar Wali Kota segera mengambil langkah, karena ada dua hal yang mereka dapatkan surat, bahwa yayasan mengklaim telah terima surat hibah dari Pemkot sejak Wali Kota yang lama, dan hibah dari Baznas yang dikeluarkan oleh Wali Kota,” ujar Muhajirin, Senin (26/12).

Meski begitu, lanjut Muhajirin, sampai saat ini pihaknya belum mengantongi berkas dari pihak yayasan. Padahal pihak yayasan mengaku dokumennya sudah dimasukkan ke DPRD. Karena menaruh perhatian ke pegawai ASN, Muhajirin meminta Pemkot segera mengambil langkah tegas.

Senada, Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, mengaku poin yang menjadi perhatian Pemkot adalah pengelolaan gedung Duafa Center. Karena itu, Pemkot akan membahas secara internal dan langkah-langkah yang akan diputuskan.

“Nanti kita cari tahu pembentukan yayasan itu lahir dari siapa? Apakah dari pemerintah? Jika itu berkaitan dengan pemerintah, maka kita akan ambil langkah cepat. Kalaupun terjadi proses hibah, harus dilihat secara akuntansi apakah sudah keluar dari Pemkot atau belum? Saya pikir ini menjadi poin penting untuk diklasifikasi,” tutupnya. (udi/tan)